prolog

1.9K 17 12
                                    

Pagi itu terdengar rentetan nyanyian burung yang membuatku membuka mata,terdengarsahut sahut suara dari lantai bawah yang membuatku langsung membelalakkan mata.

"DANY...BANGUN,SUDAH JAM 6:45." Teriak bunda.

"Iya bunda, Dany udah bangun kok," ucapku sembari menggosok kedua mataku karena masih merasakan kantuk.    "Eh, tunggu! Tadi bunda bilang apa?" Dan benar saja saat aku melihat jam sudah hampir jam tujuh, gawat ini lima belas menit lagi jam tujuh. Tanpa aba-aba lagi aku langsung bergegas memasuki kamar mandi, mencuci muka dan hanya menggosok gigi. Lupakan mandi, untuk saat ini aku hanya perlu memakai seragam dan berangkat sekolah.

Ini ulah dari sahabatku, Mita, yang membuatku bagadang dari semalam untuk mendengarkan ceritanya tentang gay couple yang dia jumpai, bukan jumpai tapi bisa dibilang dibuntuti oleh Mita. Entah kenapa Mita bisa bisanya menemukan gay couple di Yogyakarta. Sesegera mungkin kukirimkan whatsapp ke sohib aku.

[Mita, gara gara lu, gw kesiangan anjir]

.

.

.

[yah buruan bego, lu mau kena hukum?]

Dengan sigap aku mengambil tas dan berlari menuju lantai bawah untuk mengambil bekal dan sarapan yang dibuat bunda.

"makanya lain kali dengerin bunda." Sahut bunda sambil merapikan piring sisa sarapan.

"ayah mana,bun?." Tanyaku sembari melihat sekitar dapur.

"ayah sudah berangkat dari tadi, buruan sana berangkat." Ucap bunda.

"iya deh bun, dany berangkat dulu ya....Assalamualaikum bunda."Sambil mencium tangan bunda.

"walaaikumsalam."

Sesampainya disekolah,aku dengan tergesa gesa segera mungkin berlari untuk mengejarsatpam sekolah ku yang rajinbanget nutup gerbang. Yah taulah, sekolahku menerapkan disiplin yang sangat ketat. Tapi baru pertama kalinya aku telat kek gini gara gara Mita.

"ayolah,masih ada 2 menit sebelum gerbang ditutup." Ucap diriku sembari memerhatikan jam tangan.

Tapi apa daya, ternyata usahaku berlari untuk tidak terlambat tidakmebuahkan hasil. Dan akuharus ikut berbaris dengan orang-orang yang terlambat pagi itu. Eh ngomong-ngomong sebelum lebih jauh lagi, kita kenalan dulu ya. Kalian belum tau aku kan? Okey, kenalin nama aku Danial nugroho,temen temenku selalu memanggilku dany, untuk saat ini aku berada dikelas 11 IPA untuk semester terakhir so, sebentar lagi akan menuju final dong. Oiya dari awal nyebutin couple GAY. Alright, aku harus memiliki pengakuan yah gaes, aku ini termasuk kedalamnya. Ya, aku gay but untuk merasakan sebuah hubungan nggak dulu deh, karna aku tau sebuah hubungan manisnya ada diawal doang, dan diakhir akan ada tangis doang.

Okay, mungkin itu aja sih, eh satu lagi. Untuk sahabat aku, yang namanya MITA, dia fujo akut yang luar biasa. Dia punya jaringan dimana mana untuk tau couple gay diluar sana. Tapi untuk statusku sekarang, mita ga tau kalo aku gay juga. Cukup dulu kenalannya, balik lagi kemasalah telatku pagi ini. Dimana hari ini yang piket guru BK pak Joni lagi.

"semua yang terlambat ikut bapak." Sahutnya sembari melangkah.

Mau nggak mau harus ikut deh. Gila bejibun juga yang telat. Yah biasa, ini kan awal semester lagi, dimana orang orang baru beradaptasi lagi dari libur panjangnya. Dan sekarang disinilah aku, ruang BK, ruang yang bisa dikata oleh siswa ruang yang dibenci. Tapi pas aku masuk kedalam ruangan, tidak sengaja berpapasan dengan Raka, anak IPS 1.

"ASTAGA, kenapa lagi akuharus berpapasan dengan dia." Gumamku.

"jangan sapa,jangan sapa please..." sembari melihat kearah lain.

unexpected journeyWhere stories live. Discover now